Afghanistan-HASMI.org| Pasukan asing pimpinan AS telah menewaskan 4 orang warga sipil Afghanistan di wilayah utara negara yang sedang dilanda perang tersebut, sumber-sumber lokal mengatakan.
Kamis kemarin (21/2/2013) sumber itu mengatakan bahwa pembunuhan terjadi di Provinsi Kunduz Afghanistan.
Menyusul terjadinya insiden itu, markas NATO dilaporkan telah mengumumkan bahwa korban ialah gerilyawan yang tewas dalam sebuah operasi gabungan antara pasukan asing pimpinan Amerika dan pasukan Afghanistan.
Namun, penduduk desa membantah pernyataan NATO tersebut dengan mengatakan bahwa mereka yang tewas sama sekali tidak memiliki hubungan dengan kelompok gerilyawan manapun yang terdapat di Afghanistan.
Laporan lebih lanjut menunjukkan bahwa penduduk setempat melancarkan aksi protes setelah insiden pembunuhan itu terjadi, mereka meneriakkan slogan-slogan anti-AS dan mencela tindakan kekerasan terbaru yang telah dilakukan oleh pasukan asing pimpinan Amerika terhadap warga sipil Afghanistan.
Dalam laporan tahunannya mengenai Perlindungan Penduduk Sipil dalam Konflik Bersenjata pada 19 Februari lalu, PBB mengatakan bahwa jumlah serangan pesawat tak berawak AS di Afghanistan sudah meningkat 72 persen pada tahun 2012, yang menyebabkan lebih banyak kematian warga sipil di negara tersebut. (Red-HASMI/IP)