Bogor – (www.hasmi.org)| Seperti yang telah diketahui bersama bahwa, HASMI (Harakah Sunniyyah Untuk Masyarakat Islami), adalah sebuah gerakan Islam yang bercita-cita dan bertujuan: mewujudkan Masyarakat Islami di Indonesia, yaitu masyarakat yang dinaungi dan dituntun oleh norma-norma Islam. Sedangkan dasar keseluruhan HASMI adalah manhaj Ahlussunnah wal Jama’ah, yang berpedoman kepada al-Qur’an, al-Sunnah serta menerapkan pemahaman para shahabah Rasulullah [saw] serta pemahaman Salafus Shalih.
Adapun strategi yang diterapkan yaitu strategi da’wah, yang merupakan strategi para anbiya dalam misi penyelamatan mereka terhadap ummat manusia. Al-Qur’an telah menyatakan dengan tegas bahwa Allah [swt] tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka merubah apa yang ada pada jiwa-jiwa mereka.
Ust.Supendi, selaku ketua Departemen Struktural dan Keanggotaan DPP HASMI berpendapat bahwa peluang untuk berjuang di jalan da’wah di Negeri Pertiwi ini sangat luas dan Rasulullah [saw] pun telah memulai misinya dengan da’wah.
Kita berada ditengah-tengah Ummat Islam yang sangat membutuhkan pencerahan dan di waktu yang sama kesempatan serta pintu-pintu da’wah sangat terbuka lebar di Negeri ini. Rasulullah [saw] telah memulai misinya dengan strategi da’wah ini sampai berhasil mendirikan Negara Islam pertama di Madinah al-Munawwarah tanpa kekerasan sedikitpun. Dan itulah jalan atau strategi Rasulullah [saw] di periode pranegara (Periode Harakah). Kita wajib mengikutinya! Tegas Beliau.
Untuk itu, agar sebuah Masyarakat Islami dapat segera terwujud, maka Ust. Supendi menyatakan bahwasanya struktur atau koordinator dakwah HASMI telah terbentuk 7 DPW (Dewan Pengurus Wilayah) yang terdiri dari :
- DPW Bogor
- DPW Depok
- DPW Jakarta
- DPW Tanggerang
- DPW Bekasi
- DPW Bandung
- DPW Jawa
Selain DPW, juga sudah terbentuk Dewan Pengurus Daerah (DPD) yang sampai saat ini telah berjumlah 12 DPD. Kepengurusan ini berfungsi sebagi koodinator da’wah untuk mempermudah jalannya dakwah hingga sampai keseluruh lapisan masyarakat.
Tentu kepengurusan yang telah terbentuk ini belum bisa mengcover seluruh wilayah da’wah karena itu setiap kaum mslimin harus bahu membahu bekerja sama dan siap menjadi bagian dari pelopor, koordinator atau struktur dakwah agar dakwah ini bisa lebih cepat sampai kepada seluruh lapisan masyarakat.
Semoga dapat menjadi renungan kemudian mampu menggerakkan diri-diri kita untuk bergabung bersama gerakan da’wah ini. [Red-HASMI]