JAKARTA (www.hasmi.org) | Stasiun Duri, Tambora, Jakarta Barat, di rusak oleh belasan orang akibatnya fasilitas stasiun banyak mengalami kerusakan.
“Kejadian semalam kira pukul 22.25 WIB, lima orang penumpang sudah keluar dari gate, lalu maksa mau masuk lagi kan susah sudah di tukar tiket penjaminnya, mereka marah-marah dan memanggil teman-temannya berjumlah sekira 15 orang,” kata Humas PT KAI Daop I, Agus Komaruddin, Sabtu (22/3/2014).
Atas perbuatan pelaku kerugian ditaksir ratusan juta rupiah, kata Agus.
“Fasilitas yang dirusak yakni musala, ruangan keamanan, ruang loket, lampu peron, dan papan nama stasiun, mereka rusak dengan menggunakan batu,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, salah seorang yang terlibat perusakan juga melakukan penjarahan terhadap harta benda milik petugas.
“Petugas kami bernama Widi dan Eka Irawan tasnya diambil, tunai Rp700 ribu, surat identitas serta kartu anjungan tunai mandiri (ATM) ludes dibawa kabur pelaku,” tuturnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuataannya, pihaknya telah berkoordinasi dengan petugas kepolisian.
“Kita utamakan cari sampai ketemu, ini sudah masuk tindak pidana melakukan perusakan terhadap fasilitas umum,” pungkasnya.(Red/HASMI/NEWS)