AL-QUDS – Sekelompok wanita Yahudi yang terdiri dari 20 orang menyatakan niat akan menyerbu Masjid Al-Aqsha dari jam 2 dini hari hingga kemarin jam 10 Selasa (14/2/2012). Pusat Informasi Al-Quds dalam pernyataanya, Selasa (14/2/2012), menyebutkan, forum wanita Haikal yang dipimpin dua orang Zionis, Inet Zaev dan Rivka Shimon, menggalang aksi penyerbuan secara terus menerus ke Al-Aqsha dengan mengkhususkan dua hari untuk menodai masjid Al-Aqsha.
Ia menambahkan, seruan yang ditujukan pada semua kelompok Yahudi Israel itu dilakukan melalui status facebook. Seorang rahib Eti Elyusar diisukan akan memimpin penyerangan dengan kawalan ketat kepolisian Israel.
Direktur Pusat Informasi Al-Quds, Muhammad Shadiq, meminta sejumlah media, baik Al-Quds, Palestina, maupun media internasional mem-blow up acara ini dan menyebarkanya kepada dunia tentang penodaan mereka terhadap Al-Aqsha. Di samping itu, menjelang awal pekan, Shadiq mendesak media dan penerangan untuk memantau setiap gerakan mereka.
Sebelumnya, Komisi Urusan Arab di Parlemen Mesir, Senin (13/2/2012), mengecam upaya serangan terhadap Masjid Al-Aqsha dan Masjid Al-Ibrahimi di Hebron. Ketua Komisi Urusan Arab di Parlemen Mesir, Dr. Muhammad Idris, dalam pernyataannya di depan sidang hari Senin menegaskan pentingnya mendukung isu Palestina sebagai isu sentral dengan mendukung hak rakyat Palestina dalam mendapatkan semua hak-haknya yang sah dan mendirikan perbatasan negaranya di perbatasan 4 Juni tahun 1967.
Ia meminta disiapkan untuk kunjungan ke Jalur Gaza yang dilakukan anggota parlemen Mesir sebagai ekspresi komitmen parlemen Mesir mendukung isu Palestina. “Komisi berharap pertemuan faksi-faksi Palestina pada 18 Februari ini di Kairo merealisasikan tanggung jawab nasional yang mengakomodasi obesesi rakyat Palestina dengan mengadakan pemilu legislatif, pemilu presiden dan mengaktifkan kembali PLO,” imbuhnya. (Admin-HASMI/Mel/ddhk/pus).