Afghanistan-HASMI.org| Menurut pengunguman kementrian pertahanan Spanyol, pada hari Jumat (11/01/2013) seorang ahli penjinak bom asal spanyol yang tewas merupakan anggota layanan Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF)-NATO dalam ledakan di Afghanistan.
Berdasarkan laporan AFP, Kementrian tersebut menyatakan bahwa Sersan David Fernandez yang masih berumur (35) tewas dalam sebuah ledakan bom rakitan saat sedang melakukan misi pengintaian.
Rakitan bom tersebut ditemukan di sebuah jalan yang menghubungkan daerah-dareah Qala-I-Naw & Darra-iBun di privinsi Badghis, barat laut Afghanistan.
Di tahun 2002 Spanyol kehilangan 100 prajurit saat di Afghanistan sejak menugaskan pasukannya di Negara itu. Dan jumlah prajurit Spanyol yang betugas di Afghanistan sebagai bagian dari Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) pimpinan NATO kini telah mencapai sekitar 1.400.
Di akhir 2014 nanti, seluruh pasukan tempur NATO akan meninggalkan Afghanistan.Seluruh kelompok pejuang Islam termasuk Taliban sering menggunakan senjata bahan peledak improvisasi sebagai untuk menargetkan pasukan Koalisi Afghanistan.
Semenjak 2013 ini sedikitnya 3 anggota layanan NATO termasuk di antaranya tentara AS, 1tentara Inggris, dan 1 tentara Spanyol telah tewas dalam berbagai insiden di Afghanistan. (Red-HASMI/Voa)