Apabila Iblis Tidak Diciptakan, Apakah Manusia Akan Selalu Berbuat Baik??

Pertanyaan:
Diatas tertulis, ibnu qoyyim aljauziyah “setiap keburukan yang ada di alam dunia ini disebabkan oleh setan”
jadi pertanyaanya apabila iblis tidak diciptakan, apakah manusia akan selalu berbuat baik semua??
Udah gitu aja min…

Alan

Jawaban:
Alhamdulillah wassolatu wassalamu ‘ala Rosuillah amma ba’du..

Hal ini sebenarnya tidak perlu ditanyakan, karena ini adalah angan-angan yang tidak pernah terwujud. Sebab setan telah diciptakan oleh Alloh subhanahu wata’ala.

Semua keburukan memang berasal dari Iblis, sehingga apabila Iblis tidak diciptakan, atau apabila iblis tidak mengganggu, niscaya manusia akan selalu berbuat baik. Sebab pada asalnya manusia diciptakan dalam keadaan fitroh, Rosululloh sholallohu ‘alaihi wasallam bersabda:

مَا مِنْ مَوْلُودٍ إِلَّا يُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ

Tidak ada seorang bayi yang lahir kecuali dilahirkan dalam keadaan fitroh Islam. (HR. Bukhori)

Akan tetapi kemudian setan berusaha merubah fitroh manusia menjadi kekufuran melalui perantara kedua orang tua mereka yang sudah kufur terlebih dahulu. Sehingga ada yang menjadi Yahudi, Nasrani dan Majusi atau agama kekufuran lainnya.

Penyesatan manusia ini pada hakekatnya dilakukan oleh setan atau Iblis, bahkan hal ini telah dinyatakan olehnya di hadapan Allah Ta’ala. Allah berfirman mengisahkan perkataan Iblis dalam surat al-Arof ayat 16-17:

قَالَ فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي لَأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ الْمُسْتَقِيمَ . ثُمَّ لَآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ

Iblis menjawab: “Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).
(Al-Arof: 16-17)

Gangguan setan dari berbagai arah ini difahami oleh sebagian ahli tafsir dengan gangguan tiada henti. Artinya tanpa lelah dan tanpa bosan setan akan selalu mengganggu manusia.

Wallahualam…