Papua Barat-HASMI.org| Seorang warga Australia yang bernama Gerard Michael Little telah ditangkap dan didakwa telah mengikuti pelatihan perang di Ukraina sebagai persiapan untuk bergabung membantu kelompok pemberontak bersenjata Papua Barat.
Pada hari Rabu (05/12), Little didakwa oleh pengadilan Brisbane Australia dengan dakwaan terlibat dalam konflik melawan pemerintah Indonesia di Papua Barat. Dalam perundang-undangan Australia, warga dilarang ikut terlibat dalam tindakan bermusuhan dengan Negara lain, sehingga dengan undang-undang tersebut, Little pun didakwa merencanakan memasuki Negara lain dan berlatih untuk menyusup ke Negara asing.
Little mencari dukungan atas rencananya itu melalui media akun Facebook, demikian menurut laporan harian Brisbane Times.
Sementara itu, polisi Federal Australia menuduh Little ingin meninggalkan Australia untuk bekerja sebagai tentara bayaran di Papua Barat dan telah mengikuti latihan sebagai persiapan. Untuk itu permintaan Little agar bebas dengan jaminan ditolak dengan alasan dia dapat melarikan diri
Sebelumnya, polisi mencegat pensiunan yang berasal dari negara bagian Victoria ini sebelum ia naik pesawat di bandara internasional Brisbane.
Dipihak lain, kuasa hukum Little, Nick Dore, mengatakan kliennya “diundang” ke Papua Barat “untuk memberikan jasa” dan polisi masih melakukan penyelidikan terkait aktivitas ini. (Red-HASMI)