Pentingnya menyebarkan dan mensosialisasikan manhaj kemurnian kepada seluruh masyarakat Indonesia, membuat Harakah Sunniyah Untuk Masyarakat Islami (HASMI) semakin gencar bergerak untuk berdakwah menyadarkan ummat. Melalui dakwah yang terorganisir, HASMI melalui Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Jawa pada hari Ahad (4 Juli 2010) kemarin menyelenggarakan acara Temu Anggota dan Bedah Buku Shirotulmustaqim (BBSM) di 2 kota besar yaitu Tangerang dan Demak. Khusus untuk Demak, maka ini adalah kali pertama HASMI menginjakkan kaki di belahan Tengah pulau Jawa tersebut.
Pada kesempatan itu, Ust Muhammad Sarbini (Ketua DPP HASMI) menjadi pemateri acara “BBSM” untuk wilayah Demak dan Ust Hudan Ahmad (Ketua DPW HASMI JAWA) menjadi pemateri “acara Temu Anggota” di Kota Tangerang. Acara itu pun dihadiri sekurang-kurangnya 89 peserta untuk Tangerang dan 23 peserta di kota Demak. Mereka sangat antusias sekali mengikuti acara tersebut. Tidak sedikit juga diantara peserta yang berinteraktif langsung dengan pemateri berkaitan materi yang disampaikan. Walaupun peserta mayoritas adalah kaum laki-laki, akan tetapi tidak sedikit dari kalangan perempuan dan ibu-ibu juga ikut hadir dalam acara tersebut.
Dalam kesempatan itu, Ust Muhammad Sarbini menyampaikan pentingnya kita sebagai insan yang mengku beriman untuk senantiasa berada dijalan yang benar, yaitu jalan shirotulmustaqim. Karena pada sekarang ini banyak mereka yang mengaku beriman akan tetapi tidak selaras dengan perbuatan yang dilakukannya. Timbulnya aliran sesat belakangan ini disebabkan mereka tidak mengikuti alur yang dicontohkan oleh Nabi kita Muhammad dalam menjalankan syariat.
Di tempat terpisah, Ust Hudan Ahmad juga turut menyampaikan beberapa nasihat berharga kepada seluruh aktivis dakwah HASMI di wilayah Tangerang. “Berkhidmat kepada Islam” menjadi tema sentral pada kajian tersebut. Karena hanya Islamlah dien yang diterima oleh Allah . Oleh karena itu, sebagai kaum muslimin khususnya mereka yang berjuang dijalan dakwah utuk senantiasa mengabdikan hidupnya secara totalitas kepada dien ini yaitu Islam. Secara umum, acara tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan tanpa ada kendala berarti yang menganggu keberlangsungan kegiatan tersebut.
Setelah semua materi tersampaikan, maka selesailah juga acara “Akbar” tersebut. Kegiatan ini bukanlahajang tatap muka di awal pertemuan saja, akan tetapi HASMI sudah menyiapkan Dai yang kompeten untuk mengembangkan dakwah di 2 kota tersebut. Dengan harapan semoga kedepannya manhaj Ahlussunnah wal Jama’ah bisa menyebar sampai ke seluruh pelosok bumi pertiwi. Perjalanan masih panjang, pergerakan dakwah sunnah HASMI tidak cukup sampai di sini. Masih banyak kota-kota lain di Indonesia ini yang akan segera dikunjungi untuk mengadakan kegiatan serupa demi tersebarnya manhaj Kemurnian. Semoga dengan jalan ini, Allah memberikan hidayah taufiknya kepada kaum muslimin yang benar-benar serius meniti jalan Shirotulmustaqim. Amin. (Redaksi)
Wallahua’alm bishawab