Dewan Pengurus Daerah (DPD) HASMI untuk wilayah Bogor-Depok pada Ahad kemarin (1/8/10)kembali mengadakan acara Tablig Akbar di Mesjid Raya Bogor. kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin HASMI yang diselenggarakan setiap bulannya. Acara yang mengambil tema “Mengetuk Pintu Syurga dengan Ittiba’ ” ini menghadirkan sekurang-kurangnya 1000 orang peserta yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Bertindak sebagai pemateri adalah pimpinan Dewan Pengurus Pusat (DPP) HASMI, yaitu Ust Muhammad Sarbini, M.H.I.
Acara yang berlangsung mulai pukul 08.30 WIB ini cukup meriah dan semarak. Di awali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh Al-Akh Abdul Syukur (MahasiswaSTAI AL Hidayah- Bogor) acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan singkat dari panitia penyelenggaraacara tersebut yaitu Ust Fatih Abu Sahal. Selanjutnya sambutan kedua disampaikan oleh Bapak Sujian Suretno selaku ketua IPMI (Infaq Peduli Masyrakat Islami) HASMI. Beliau menyampaikan pentingnya berinfaq bagi kaum muslimin guna mendukung terselenggaranya dakwah Ahlussunnah Wal Jama’ah ke seluruh pelosok bumi pertiwi melalui lembaga HASMI. Selanjutnya sambutan ketiga disampaikan oleh Ust Azzam “Abu Zakaria” selaku pimpinan Redaksi Majalah Intisari HASMI. Beliau memaparkan bahwa majalah Intisari HASMI merupakan majalah yang sarat akan tarbiyah. Sehingga diharapkan para pembacannya bisa mengerti tentang kondisi dan peran dirinya dalam mengarungi dunia dakwah. Selain itu, setiap pembelian majalah IH ini, berarti sekaligus kita sudah berinfak kepada Islam.
Acara puncak pun tiba, yaitu pemaparan materi tausiah yang disampaikan oleh Ust MuhammdSarbini, M.H.I yang pada kesempatan itu didampingi oleh Ust Daud Suhendar selaku moderator. Kurang lebih sekitar 75 menit beliau memaparkan materi tentang Ittiba’ dengan begitu gamblang dan jelas. Beliau menyampaikan bahwa pentingnya ummat Islam saat ini untuk kembali kepada Ittiba’ yang benar. Karena Ittiba’ merupakan salah satu jalan keselematan yang bisa mengantarkan para penitinya masuk ke dalam surga Alloh swt yang luasnya seluas langit dan bumi. Beliau mencontohkan, banyaknya penyimpangan aqidah yang merebak dewasa ini disebabkan mereka tidak berittiba’ kepada Rasululloh saw. Peribadatan mereka hanya berdasarkan hawa nafsu saja tidak bersumber kepada Manhaj yang benar yaitu manhaj Rasulullah saw.
Tidak terasa waktu begitu cepat berlalu. Acara demi acara sudah dilewati bersama, tinggalahkita dipenghujung acara. Sebagian peserta ada yang langsung meninggalkan masjid, ada juga diantara mereka yang sengaja bersitirahat sejenak sekaligus menunggu waktu dzuhur tiba. Kegiatan seperti ini juga tidak hanya berlangsung di kota hujan saja, tetapi di belahan timur pulau jawa pun sedang diadakan acara serupa. Semoga dengan semakin gencarnya HASMI mendakwahkan dan mensosialisasikan manhaj kemurnian ini, semakin banyak pula saudara-saudara kita kaum muslimin yang mendapat hidayat taufik dari Alloh swt. Amin. Redaksi.
Wallohua’alm