Prancis-HASMI.org|Masalah film anti Islam, “Innocence of Muslims” belum selesai dan masih hangat diperbincangkan, sebuah majalah mingguan Prancis, Charlie Hebdo, kembali menyulut kemarahan warga Muslim di Dunia dengan memajang kartun Nabi Muhammad SAW dalam keadaan telanjang.
Selain menggambarkan “Nabi Muhammad” di sampul, majalah tersebut juga memasang gambar kartun “Nabi Muhammad” dalam keadaan tanpa busana di halaman dalam. Di tengah kegusaran umat Islam sedunia atas film Innocence of Muslims, Mingguan Charlie Hebdo ini tergolong nekat, dan tak salah jika disebut “menantang perang” terhadap kaum Muslimin.
Dalam sampul majalah tersebut nampak seorang Yahudi Ortodoks tengah mendorong pria bersorban yang didefinisikan sebagai “Muhammad” dari kursi roda. Sementara itu, di halaman dalam majalah nampak beberapa karikatur yang disebutnya sebagai Rasulullah dalam keadaan tanpa busana.
Di halaman dalam majalah tersebut terpampang kartun berjudul ”Muhammad: bintang ini lahir”. Beliau digambarkan sebagai sosok berjenggot, sedang jongkok dan terlihat bokong serta alat kelaminnya. Sementara anusnya ditutupi dengan bintang. Kartun lainnya menggambarkan “Muhammad” berjanggut dan topless yang terinspirasi dari foto topless Kate Middleton. Gambar tersebut diberi judul: ”Kerusuhan di negara-negara Arab setelah foto ‘Muhammad’ diterbitkan”.
Seperti diketahui, Prancis adalah negara dengan populasi umat Islam terbanyak di Eropa. Dengan adanya rencana ini, tentunya akan memicu ketegangan. Apalagi saat ini, dunia sedang menghadapi gelombang protes atas peluncuran film ”Innocence of Muslims”.
Ini bukan pertama kalinya majalah ”Charlie Hebdo” memasang “kartun Nabi Muhammad”. Pada 2011, kantor majalah itu pernah dibom karena menerbitkan kartun “Nabi Muhammad” sebagai sampul majalah. (HASMI.org/Salam-Online.com)