Kebencian penganut Syi’ah kepada kaum Sunni dibuktikan dengan pembakaran Masjid di Bahrain

Bahrain (Redaksi Fajri) – Dalam laporan media menyebutkan bahwa sebuah kelompok tak dikenal telah membakar masjid sunni Al-Ghazali di Bahrain, pada saat shalat subuh, namun menurut Direktorat Pertahanan Sipil Bahrain, mereka bisa mengatasi kebakaran sebelum api semakin membesar.

Insiden pembakaran masjid sunni Al-Ghazali di Bahrain, bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya sudah pernah ada upaya pembakaran masjid sunni lain yaitu masjid Usamah bin Zaid, oleh kelompok tak dikenal beberapa minggu sebelumnya.

Namun pihak keamanan sendiri menduga kuat pembakaran masjid-masjid Sunni ini dilakukan oleh kelompok-kelompok yang berafiliasi ke gerakan militan Syi'ah yang menerima dukungan finansial dan militer dari Iran.

Agen keamanan Bahrain baru-baru ini mengatakan bahwa mereka telah menangkap 94 orang warga Bahrain, puluhan orang tersebut mengaku mereka dibujuk untuk melakukan kejahatan pembakaran dan kerusuhan serta sabotase di Bahrain sejak awal tahun.

Menurut pernyataan dari aparat keamanan yang dilaporkan oleh televisi lokal, puluhan orang ini terlibat dalam 54 kasus, termasuk pembakaran 79 mobil dan 27 gardu listrik, sembari menjelaskan bahwa para terdakwa saat ini dalam kekuasaan Jaksa Penuntut Umum yang sedang menunggu arahan untuk melakukan sidang terhadap mereka.

Sementara itu, pejabat keamanan mengatakan bahwa aparat keamanan Bahrain Bahrain menahan empat militan Syi'ah atas tuduhan berusaha mengacaukan keamanan dan stabilitas.

Kantor berita Bahrain mengutip pejabat Bahrain dari sumber di Dinas Keamanan Nasional mengatakan bahwa pasukan keamanan menahan empat militan Syi'ah, termasuk seorang ulama Syi'ah atas tuduhan membuat organisasi yang bertujuan untuk merusak keamanan dan stabilitas di negara ini.