Meski Di Dunia Maya, Muslimah Harus Tetap Jaga Diri !!

Bandung (www.hasmi.org) | Baru dikenal melalui jejaring sosial Facebook, Seorang gadis di bawah umur berinisial SDH (14) menjadi korban perkosaan teman lelakinya. Tak hanya itu, SDH diperkosa bergilir selama 3 hari di sebuah rumah di daerah Parakan Saat, Kota Bandung. 

Kejadian memang sudah terjadi, namun sudah lah seharusnya ini menjadi pelajaran penting bagi kaum hawa. Bahwa di dalam mengarungi dunia maya pun, jangan sampai kita terjerumus dalam rayuan setan. Karena setan senantiasa berupaya mencari celah untuk menjatuhkan kita ke lembah jahannam bersamanya. Bahkan bila iman kita lemah, setan akan membuat mata kita indah dengan sesuatu kemaksiatan tersebut.

Menurut pengakuan teman Facebook SDH, GR (16), setelah beberapa hari berkenalan dengan SDH, dia mulai memberanikan diri untuk meminta nomor telepon SDH.

Tepat sebulan yang lalu, tanggal 10 Maret 2014, mereka berdua sepakat untuk bertemu di SPBU Cipamokolan yang jaraknya tidak jauh dari tempat kerja korban.

“Besoknya dia ngajak ketemuan, saya ajak ke indekos teman,” kata GR saat ditemui di Markas Polrestabes Bandung, Selasa (8/4/2014).

Di tempat kos tersebut lah sang lelaki, dan teman-teman yang aliran darahnya sudah searah bercampur dengan kekejian setan, akhirnya melakukan prilaku keji terhadap si korban. Dengan cara memberikan minuman softdrink yang sudah bercampur dengan bahan racikan yang membuatnya tak sadarkan diri.

Lima dari 8 teman pelaku telah di tangkap. Sementara itu, tiga orang lainnya saat ini masih dalam pengejaran yaitu RK, DK dan JR .

Enam pelaku berhasil ditangkap satu hari setelah korban melaporkan kejadian tersebut ke polisi pada tanggal 14 Maret 2014. Sementara tiga orang lainnya masih dalam daftar pencarian orang.

Miris memang, kasus serupa kerap terjadi di sekitar kita. Padahal semestinya seorang muslim atau muslimah menjadikan pelajaran penting agar dirinya tidak ikut terjatuh ke dalam lubang yang sama.

Islam telah mengatur dengan jelas agar setiap muslim dan muslimah menundukkan pandangannya dan menjaga kemaluannya. Bahkan, kita diperintahkan untuk jangan sekali-kali MENDEKATI zinah.

Pemikiran Anak-anak bangsa ini telah teracuni oleh paham barat yang melegalkan pacaran, padahal setiap pintu yang menghantarkan kepada yang haram. Maka tetaplah haram untuk mendekati pintu-pintu tersebut, terlebih sampai membukanya.

Semoga ini adalah korban terakhir yang menimpa kaum hawa dan kasus terakhir pula bagi kaum adam. Dan semoga setiap kita semakin sadar akan pentingnya menjaga keimanan kita agar tetap hidup dalam naungan Islam.

Dari Ubadah bin Shamith [ranhu] dari Nabi [saw], beliau bersabda, “Jaminlah bagiku enam perkara, maka aku akan menjamin bagimu surga; jujurlah jika kalian berbicara, tunaikanlah jika kalian berjanji, laksanakanlah jika kalian diamanahi, jagalah kemaluan kalian, tundukkan pandangan kalian dan cegahlah tangan kalian.” (lihat as-silsilah as-shahihah, Syaikh al-Bani [rahimahu]. No 1470)

(Red-HASMI/kmps/Husin)