Mufti Saudi Menyatakan Pengeboman Gereja di Mesir Bukan Ajaran Islam

 

RIYADH – Mufti Umum Kerajaan Arab Saudi, Syaikh Abdul Aziz al-Syaikh mengutuk ledakan yang terjadi di Alexandria  pada hari Senin, insiden tersebut merenggut korban jiwa serta melukai puluhan warga Mesir.
 
Syaikh Abdul Aziz Al-Syaikh mengatakan: "Tindakan pengeboman seperti itu dilarang dalam Islam, dan Islam melarang agresi terhadap orang lain tanpa haknya dalam segala bentuknya."
 
"Pertumpahan darah dan pembunuhan terhadap orang yang tidak berdosa yang dilakukan secara tidak sah, tidak ada dalam ajaran Islam dan Islam melarang pengeboman dengan menargetkan tempat ibadah non Muslim dan apa yang terjadi di Mesir hanya menghasilkan kesedihan dan kemalangan," tegas Syaikh Abdul Aziz.
 
Syaikh Abdul Aziz Al-Syaikh menekankan bahwa apa yang terjadi di Mesir, tujuan pertama dan terakhirnya adalah agar adanya saling serang satu sama lain dan meningkatkan kemarahan umat Islam terhadap mereka sehingga mengalihkan perhatian dari tugas utama umat Islam dan menghantam persatuan nasional di Mesir serta krisis ini akhirnya akan memicu konflik, yang tidak disetujui oleh Islam."
 
Ia juga menyerukan umat Islam untuk waspada terhadap hal-hal seperti itu dan tidak membuat para provokator mendapat kesempatan untuk memfitnah Islam dan umat Islam, menekankan bahwa tindakan itu hanyalah dilakukan oleh seorang yang berdosa dan kejahatan mengerikan tersebut bukan berasal Islam dan bukan Jihad. (Redaksi HASMI/eramuslim)

Check Also

Hadirilah..!! TABLIGH AKBAR & LIQO SYAWAL Ahad, 14 Mei 2023

Hadirilah..!! TABLIGH AKBAR & LIQO SYAWAL Dengan Tema : 🌷 “Tarbiyah Romadhon Melahirkan Mujahid Dakwah” …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

slot