Kairo-HASMI.org| Pengadilan Mesir mengeluarkan sebuah perintah untuk menghancurkan seluruh terowongan yang menghubungkan perbatasan Mesir dan Jalur Gaza. Pihak pengadilan memutuskan tersebut untuk dihancurkan karena dianggap mengganggu akan keamanan nasional Mesir.
“Perintah pengadilan mewajibkan pemerintah untuk menghancurkan seluruh terowongan Gaza,” kata Hakim Farid Tanaghou, seperti dikutip AFP, Rabu (27/2/2013).
Anggapan bahwa terowongan Gaza akan memberikan ancaman keamanan bagi Mesir muncul setelah adanya peristiwa penembakan yang telah menewaskan sekitar 16 penjaga perbatasan Mesir Agustus lalu. Serangan itu dilakukan oleh kelompok militan di wilayah Sinai yang berbatasan dengan Jalur Gaza.
Pemerintah Mesir menuduh beberapa militan tersebut memasuki wilayah Mesir melalui terowongan Gaza. Hamas sendiri membantah atas tuduhan pihaknya memberi bantuan kepada kelompok militan di Mesir.
Wilayah Sinai memang diketahui tidak stabil sejak munculnya gerakan Arab Spring pada tahun 2010 lalu. Wilayah Sinai yang luas dan jarang dihuni membuatnya mudah menjadi sarang dari kelompok militan.
Terowongan Gaza sendiri merupakan infrastruktur yang begitu penting bagi warga Gaza. Terowongan itu mereka gunakan untuk menyelundupkan sekitar 30 persen barang yang dipakai di Gaza. (Red-HASMI/oke-z)