صِرَاطَ الَّذِينَ أَنعَمتَ عَلَيهِمْ
"Yaitu jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat"
Penjelasan Kata
As – Shiraath : Kata ini telah dijelaskan di artikel sebelumnya
Alladzina An'amta 'Alaihim : Mereka adalah para nabi, para shiddiqiin (Orang-orang yang benar dan teguh keimanannya), para syuhada' dan orang-orang yang shalih serta setiap orang yang diberi nikmat oleh Alloh Ta'ala dengan beriman serta mengenal kepadaNya, mengenal apa-apa yang dicintaiNya dan meninggalkan apa-apa yang dibenciNya.
Makna Ayat 6 Secara Umum
Sesudah orang beriman memohon untuk dirinya beserta saudara-saudara seiman agar diberi petunjuk kepada jalan yang lurus, tetapi maksud jalan lurus itu masih umum, maka ia menjelaskan dengan mengatakan bahwa jalan itu adalah jalan orang-orang yang telah menghantarkan seorang hamba kepada righa Alloh Ta'ala dan ke surgaNya. Itulah agama Islam yang berdiri di atas landasan iman, ilmu dan amal, dengan menjauhkan diri dari perbuatan syirik dan maksiat.
Pelajaran yang dapat diambil dari Ayat 6
1) Pengakuan terhadap nikmat Alloh
2) Anjuran untuk mencari surai tauladan yang baik